Karawang – Jabar, Warta Reformasi – Camat Ciampel Kabupaten Karawang meresmikan Tempat Pengelolaan Sampah (TPS) Reuse, Reduse, Recycle (3R) Bina Lingkungan yang beralamat di dusun Cigembol RT.03/RW.02 Desa Kutanegar, Kamis (28/1/2021).
Peresmian TPS 3 R dihadiri Muspika kecamatan Ciampel, Kepala Desa Kutanegara, para Fasilitator TPS 3R Kabupaten Karawang, perwakilan perusahaan dari kawasan Suryacipta Swadaya, pengurus KSM Bina lingkungan dan KSM Lain, serta para tokoh masyarakat Kutanegara.
Menurut Camat Ciampel, Agus Sugiono, TPS 3R merupakan pengelolaan sampah yang berbasis masyarakat. Sebab TPS 3R dikelola oleh Kelompok Swadaya Masyarakat (KSM) yang dibentuk oleh pemerintah desa atau kelurahan,” ungkap Camat.
Ketua KSM Bina Lingkungan, Ana
Agus Sugiono menjelaskan, pembangunan TPS 3R ini dibiayai oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat. “Pembangunan TPS ini merupakan masih bagian dari kegiatan program Citarum Harum yaitu kegiatan pembangunan infrastruktur sepanjang Daerah Aliran Sungai (DAS). Bagi Kabupaten Karawang, dengan adanya lokasi pengelolaan sampah ini dapat mengatasi persoalan sampah di Karawang,” jelas Camat.
Lanjut Camat, dalam pengelolaan sampah ini yang dikerjakan KSM memakai metode 3R yaitu Reuse (mendaur ulang atau memanfaatkan kembali bahan atau barang agar tidak menjadi sampah), Reduce (mengurangi volume sampah) dan Recycle adalah sampah tersebut nantinya diolah menjadi komoditi ekonomi yang memiliki nilai jual, baik sampah organik, sampah residu, sampah daur ulang ataupun sampah guna ulang,” bebernya.
Ia menilai, pengelolaan sampah diberbagai wilayah desa akan memiliki dampak positf terhadap masyarakat dalam menumbuhkan prilaku hidup bersih dan sehat. Selain itu bagi masyarakat akan memahami bahwa dari sampah tersebut dapat menciptakan sebuah peluang usaha dan menghasilkan uang, dan dapat menjadi TPS 3R percontohan di Jawa Barat,” harapnya.
Sementara itu, Kepala Desa Kutanegara, Adon Jahilin kepada Warta Reformasi menyampaikan apresiasinya kepada Muspika kecamatan Ciampel yang telah datang pada peresmian TPS 3 R Bina lingkungan, dengan di resmikannya TPS 3 R, bangunan serta fasilitas lain bisa digunakan dan dimanfaatkan oleh masyarakat melalui kelompok pemelihara dan pemanfaatan atau pengelola pemanfaat (KPP) Bina Lingkungan,” jelasnya.
Lanjut Kades memaparkan manfaat dari adanya TPS 3R salah satunya dapat meminimalisir sampah dan punya nilai ekonomi, program dari kelanjutan TPS 3R sangat bagus sekali hasilnya pemusnahan dan daur ulang sampah bisa dimanfaatkan untuk budi daya magot dan ikan lele juga untuk tanaman organik,” katanya.
Adon Jahilin berharap kepada KPP yang mendapat kepercayaan, agar bisa bertanggungjawab dan memnfaatkan bantuan dari pemerintah ini dengan sebaik mungkin, hingga bermanfaat bagi seluruh masyarakat,” harap Kades.
Pada kesempatan itu, Ketua Swadaya Masyarakat (KSM) BinaLingkungan, Ana menyampaikan, Agenda peresmian TPS 3R sudah selesai, dan tugas sebagai KSM selesai juga, sekarang dilanjutkan kepada KPP sebagai pelaksana pemanfaatan TPS 3R, KSM sudah serah kepada KPP. “Ini hasil kerja keras kami selama ini untuk mewujudkan harapan khususnya warga Cigembol dan warga desa Kutanegara umumnya, segala kendala dan resiko sudah lalui sekarang sudah ada bangunan tinggal manfaat berkelanjutan,” ungkapnya.
Senada yang disampaikan Ketua KPP Bina Lingkunan, Boy Faisal Akbar, S.H., untuk program berkelanjutannya, kami akan menjalankan apa yang sudah direncanakan dan sesusi dengan bekal hasil studybanding dan bimtek kebeberapa daerah. “KPP akan mengutamakan pemberdayaan masyarakat, bagaimana manfaat dari TPS 3R nantinya akan kita olah menjadi pupuk organik untuk limbah dapur dan limbah plastik akan kita tampung yang nantinya di kirim ke perusahaan daur ulang,” ucapnya.**@Ropendi
