Media Online Warta Reformasi tidak bertanggungjawab atas isi opini pembaca yang disampaikan dalam bentuk surat pembaca atau komentar terhadap berita.
Warta Reformasi sangat menganjurkan agar pembaca yang hendak memberikan opini dan pendapat komentar tidak menyinggung suku, agama, ras dan antar-golongan (SARA), tidak menyebarkan fitnah, tidak menggunakan kata-kata kotor, tidak menggunakan nickname atau nama samaran.
Pembaca pun sangat dianjurkan untuk menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar. Warta Reformasi berharap surat pembaca dan komentar pembaca digunakan untuk menyampaikan pokok-pokok pikiran, ide dan gagasan yang konstruktif.
Warta Reformasi juga tidak bertanggungjawab atas semua bentuk pelanggaran hukum yang dilakukan pihak lain dengan menggunakan atau memanfaatkan berita atau materi lain yang dipublikasikan Warta Reformasi, baik sebagian atau keseluruhan.
Redaksi Warta Reformasi bila dipandang perlu akan melakukan pengeditan untuk memutakhirkan data/informasi yang terkandung dalam berita. Juga untuk meningkatkan kualitas reportase.
TTD
Herman Hamka
Pimpinan Redaksi/Penanggungjawab