Bangka Belitung, Warta Reformasi – Walikota Pangkalpinang, H. Maulan Aklil atau biasa di sapa Pak Molen Marah besar setelah mengetahui ada Vandalisme yang mencoret coret dinding dan pasilitas umum milik pemerintah kota Pangkalpinang.
Kemarahan tersebut terlihat di Akun Instagram @maulanaklil milik Walikota molen pribadi, dengan Capsion bertuliskan “tolong yang tahu siapa pelakunya lapor ke kami”, dengan Emoticon Marah, Selasa (16/3/2021).
Diketahui ada Vandalisme telah mencoret-coret di beberapa pasilitas umum, seperti di Gapura dan Taman Vertical Garden Simpang Semabung Pangkalpinang.
Postingan Walikota tersebut sontak mendapatkan perhatian Warganet dengan mendapatkan 800 Like dan puluhan komentar Warganet. Seperti komenan Akun @bisma_braharjanto “usut tuntas pak, setelah dapat pelakunya jangan hanya klarifikasi minta maaf terus selesai.
Ada lagi Akun @fajri_ahmad89 “Laporkan pak Wali Maulan Aklil biar ada efek jera, dan pelajaran untuk yang lainnya juga.
Wali Kota Pangkalpinang, H. Maulan Aklil (Molen) meminta masyarakat Pangkalpinang turut menjaga aset pembangunan yang dapat memperindah kota berjargon Beribu Senyuman,terkait vandalisme yang baru-baru ini terjadi di lokasi Gapura dan Taman Vertikal Garden, Simpang Semabung.
Menurut pria yang pernah menjadi Penjabat (Pj) Bupati Ogan Komering Ulu, ini merupakan hal yang menyedihkan dan mengecewakan. Menurutnya membangun keindahan kota termasuk bangunan yang ikonis perlu usaha dan jerih payah yang lebih untuk mewujudkannya.
“Tolong kepada masyarakat walaupun tidak bisa membuat atau membantu, saya mohon minimal cukup dengan menjaganya jadilah,” kata Molen saat menghadiri dan membuka kegiatan acara Kegiatan Bimbingan Teknis Implementasi Peraturan Perundang-Undangan tentang Pengelolaan Keuangan Sekolah yang diselenggarakan oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Pangkalpinang, Rabu (17/3/2021) di Bangka City Hotel.
Dirinya mengimbau kepada pelaku untuk meminta maaf dan bertaubat karena telah melakukan perbuatan vandalisme yang berdampak terhadap keindahan dan kenyamanan Kota Pangkalpinang. “Mari kita jaga semua kondisi kota yang kita cintai ini,yang sudah kita perindah bersama-sama,” imbaunya
Pemkot, kata dia, akan memfasilitasi kepada seluruh komunitas,termasuk pencinta seni dan menyediakan ruang publik untuk kegiatan positif mereka. “Melalui festival Beribu Senyuman tiap tahun kita laksanakan.Karena Covid-19 kegiatan yang mengundang keramaian itu ditunda,” jelasnya.**@(R”77)
