Karawang – Jabar, Warta Rformasi – Adanya penambahan tempat pemungatan suara (TPS) pada pelaksanaan pemilihan kepala desa serentak di Kabupaten Karawang mengalami penambahan anggaran yang sudah diploting, harus dirubah dan harus ditambah anggaran.
Ketua Panitia Pilkades Desa Kutaraharja kecamatan Banyusari Karawang, Warsa, S.Pd mengatakan siap mundur apabila sampai waktu yang sudah ditentukan pihak Pemerintah Desa (Pemdes) Kutaraharja tidak menutupi kekurangan anggaran,” ucapnya kepada awak media ini wawancara dirumahnya, Kamis (11/2/2021).
“Benar saya akan mundur menjadi ketua panitia, kalau kekurangan anggaran tidak diselesaikan sampai waktu yang sudah ditentukan. Jadi tolong kepada pemerintah Desa Kutaraharja untuk segera mencari solusi agar kekurangan anggaran dari pemda untuk pelaksanaan pilkades di desa ini segera diputuskan,” harapnya.
‘Sesuai aturan bupati yang disampaikan dinas pemberdayaan masyarakat dan desa (DPMD) Kabupaten Karawang pada rapat bimbingan tehnik kemarin, kekurangan anggaran boleh di alokasikan dari APBDes, maka dari itu peran dari kepala Desa dan Badan Permusyawarahan Desa (BPD) untuk mengambil keputusan agar tahapan Pilkades bisa dilanjutkan,” ujarnya.
Sementara itu, ketua BPD Kutaharja, Patrio Priaji Utomo, saat dikomfirmasi usai melaksanakan musyawarah dengan kepala desa dan panitia 11, diaula kantor desa setempat yang beralamat didusun Sampora, Jumat (19/2/2021).
Patrio utomo menerangkan, belum ada keputusan terkait penambahan anggaran dalam penyelenggaraan Pilkades Kutaraharja, tadi kita menyampaikan tahapan dan besaran anggaran yang dibutuhkan, adapun kekurangannya ada beberapa orang memberikan partisipasi. “Kami BPD hanya bisa menjaga kondusifitas bagaimana penyelenggaraan Pilkades sukses,” singkatnya.
Ditempat yang sama Kepala Desa Kutaraharja, Djaja yang sekaligus ikut menjadi bakal calon kepala desa ini, enggan berkomentar terkait musyawarah tersebut, begitu juga dengan ketua panitia 11, Warsa yang ikut hadir mengikuti musyawarah sosialisasi tahapan Pilkades.
Sementara bakal calon Kepala Desa Kutaharja, Ombah yang tidak hadir dalam musyawarah, menyampaikan, saya sibuk sosialisasi kepada warga yang ingin dikunjungi. Terkait tambahan anggaran yang kurang dari APBD semua ada aturannya, dan itu saya serahkan ke panitia dan BPD.
“Kalau untuk partisipasi sebagai bakal calon dan warga memang seharusnya saling mendukung apa yang menjadi tanggungjawab bersama demi mensukseskan penyelenggaraan Pilkades di Kutaraharja,” ungkapnya melalui pesan singkat via WhatsApp ke wartareformasi.com.**@ Ropendi
