Palembang, Warta Reformasi – Kota Palembang salah satu dari 25 Kabupaten/Kota yang masuk dari daftar kebijakan dengan menerapkan new normal atau kenormalan baru.
Menanggapi hal tersebut, Wali Kota Palembang, H Harnojoyo menegaskan Palembang telah siap menerapkan new normal. “Warga Palembang sudah siap untuk new normal,” ujar Harnojoyo, Rabu (27/5/2020) usai meninjau check point di dermaga 16 Ilir bawah Jembatan Ampera.
Harnojoyo mengaku, saat ini Palembang sudah menunjukan tingkat kepatuhan yang tinggi dengan protokol kesehatan , sejak diberlakukan instruksi Wali Kota dan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). “Siap karena tingkat kesadaran warga Palembang dalam menghadapi PSBB jadi acuan kita,” tegasnya.
Harnojoyo juga mengakui, dirinya sudah kesulitan menemui warga yang tidak mengenakan masker sebagai alat pelindung diri (APD). Bahkan warganya kini mulai sadar untuk menjaga jarak, dan telah terbiasa mencuci tangan saat beraktifitas di luar maupun didalam rumah.
“Mencari 10 orang saja tidak mengenakan masker sekarang sudah sulit, artinya warga Palembang sudah siap, untuk new normal, kesadaran masyarakat mematuhi protokol kesehatan sudah meningkat,” katanya.
Dirinya menambahkan, kapan berakhirnya wabah inipun belum bisa diprediksi, untuk itu, menjaga pola hidup sehat membiasakan kebersihan harus tetap dilakukan baik aktifitas diluar maupun dalam rumah.
“Kita tidak tahu kapan Corona ini berakhir, kalau vaksin ditemukan artinya virus masih ada. Yang penting saat ini menjaga diri dan keluarga dari agar tidak terkena Virus Corona, dan kita senantiasa memutus mata rantai agar virus tidak menyebar,” tutupnya.
Seperti diketahui, New normal kini mulai disosialisasikan adalah fase kehidupan baru dimana publik akan menjalankan aktivitas secara normal dengan mengedepankan protokol pencegahan Virus Corona.**@(Ariel)
