Muara Enim, Warta Reformasi – Kali ini seorang wanita bernama Sulisetyo Wati Binti Purwanto (30), warga dusun V Desa Padang Bindu Kecamatan Panang Enim Kabupaten Muara Enim Sumatera Selatan, tewas diduga menjadi keganasan sang raja rimba bernama harimau. Korban tewas diduga kuat dimangsa harimau tersebut ditemukan, Jumat (27/12) sekira pukul 23:00 WIB.
Salah satu saksi yang melihat yakni Katemin Bin Taman (50), warga dusun V Sidodadi Desa Pandang Bindu saat tengah menunggu kebun kopi miliknya. ” Iya, saat itu saya ketakutan melihat jelas seekor harimau cukup besar berwarna orange ukuran 1 meter dan penjang 2 meter corak garis hitam tepat dibelakang saya pak.
Lanjutnya, saat itu saya putar badan secara langsung dan perlahan melangkah mundur sejauh dua langkah Nah, harimau tersebut ikut juga maju dua langkah kedepan saya, ” Saya pelan-pelan terus mundur sambil menjaga pergerakan harimau itu, dan akhirnya saya bisa lolos dari maut itu, ” cerita Katemin(50) yang langsung lapor ke aparat desa.
Dikatakannya, terkait korban tewas bernama Sulisetyo Wati, saat itu saya melihat korban pergi mandi ke aliran mata air dari bukit, ” ujarnya.
Kapolsek Tanjung Agung AKP Arif Mansyur, menghinbau kepada warga agar berhati-hati dan waspada, serta berkordinasi kepada aparat setempat. Pencarian korban bersama anggota koramil Semende dan para warga telah ditemukan korban di salah satu hutan jarak 3 KM dari pemandian tersebut. Kini korban telah di evakuasi dan dibawa ke Puskesmas setempat dilakukan pemeriksaan dan dibawa kerumah duka, ” terangnya.
Sementara korban yang tewas tersebut, ditemukan luka luka dibagian leher dan tulang leher hampir lepas, kaki sebelah kiri hilang (lutut ke bawah), telapak kaki kanan hilang, kemaluan luka robek dan hilang sebagian, luka cakar pada sekujur tubuh korban.**@ (ApJ)
