PALI, Warta Reformasi- Hal ini dikatakan oleh Marwito, berdasarkan dialog dirinya selaku calon legistif utusan dari Partai Amanat Nasional Nomor 9 daerah pemilihan( Dapil ) 1 Kecamatan Talang Ubi keberbagai masyarakat di enam Kelurahan dan 14 Desa didapilnya. mulai dari dialog terhadap para petani, pedagang, pekerja maupun guru, pekan ini,”Banyak sekali masyarakat mengingin ganti presiden artinya dukungan akan semakin besar ke paslon Prabowo – Sandi
Mereka banyak sekali keluhan musim ini mulai dari harga sembako, harga karet, tarif listrik, BBM serta lainnya dan selanjutnya berharap agar pak Prabowo sebagai Capres pada 17 April 2019 mendatang terpilih menjadi presiden RI yang akan membawah berbagai perubahan dinegeri ini.
Harapan masyarakat Paslon 02 dapat menciptakan berbagai sektor sehingga masyarakat diseluruh indonesia, aman, sejahtera, nyaman dan damai. Berbagai komenyar dikatakan masyarakat saat saya melakukan sosialisasi kelapangan, seperti halnya petani,”mengungkapkan bahwa hampir 4 tahun lebih berbagai usaha mengalami anjlok harga karet murah benar – benar anjlok tak menentu dan tidak normal juga tidak seimbang dengan harga sembako.
Hal yang sama juga menjadi keluhan masyarakat kalangan pedagang, mengeluhkan pasar yang sering sekali sepi pembeli dampak harga karet murah atau penghasilan masyarakat yang tidak seimbang dari berbagai lini pekerjaaan, sehingga begitu menyengsarakan rakyat.
Dikalangan pekerja juga mengalami banyak keluhan, seperti susahnya melamar pekerjaan, tidak normalnya penghasilan, pengurangan karyawan serta tidak adanya keberpihakan terhadap putra daerah dalam hal penerimaan terhadap tenaga kerja lokal yang mempunyai skill maun non skill. Semakin lama semakin susah mencari kerja serta ada berbagai pegawai perusahaan dirumahkan dikarenakan penghasilan diberbagai perusahaaan tidak normal.
Sama halnya dikalangan para guru, baik itu guru honor maupun pns penghasilan tidak sesuai dengan pekerjaan yang dilakoni, ditambah lagi selama periode kepemimpinan jokowi sebagai presiden RI tidak ada sama sekali pengangkatan guru honor menjadi PNS.
Selain itu honor para guru tidak sesuai dengan nilai seperti di Kabupaten PALI hanya 400ribu perbulan hingga akhir 2018 yang lalu, hanya baru – baru ini naik 400 ribu memasuki tahun 2019 hingga honor guru menjadi 800 ribu perbulan itupun masih belum sesuai dengan kebutuhan.
Dari berbagai alasan inilah jelas witok, bahwa masyarakat tentu bisa lebih dari 70 persen akan memberikan dukungannya dan memilih paslon 02 Prabowo -Sandi, karena masyarakat menginginkan sebuah perubahan dinegeri tercinta ini, menginginkan kesejahteraan dari berbagai kalangan tadi.
Untuk itu sebagai caleg PAN nomor urut 9 dari dapil 1 Talang Ubi apabila terpilih mempunyai tekat yang kuat akan memperjuangan berbagai keluhan masyarakat tersebut. Paling tidak dari segi penghasilan bisa disesuaikan dengan UMP di Propinsi Sumsel.**@Red
