Palembang, Warta Reformasi – Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Peduli Sumsel (AMPS) melakukan aksi damai di kantor Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Selatan (Sumsel). “Kedatangan mahasiswa tersebut, mendesak Gubernur Sumsel untuk menyampaikan aspirasi mereka ke DPR RI terkait penolakan pembahasan Rancangan Undang Undang (RUU) Omnibuslaw, Rabu (15/7/2020).
Dalam orasinya, koordinator AMPS, Saleh Oktarian menilai RUU Omnibuslaw sangat merugikan buruh dan rakyat. “Kami meminta bapak Gubernur Sumsel Herman Deru, untuk menyampaikan penolakan kami kepada DPR RI soal RUU Omnibuslaw, karena ini sangat merugikan rakyat,” tegasnya.
Selain itu mahasiswa juga meminta Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumseluntuk untuk menekan DPRD Kabupaten dan kota agar sama – sama menolak RUU Omnibuslaw. “RUU Omnibuslaw tidak berpihak kepada rakyat. Hentikan pembahasan RUU Omnibuslaw itu,” ujarnya.
Asisten III Pemprov Sumsel, Prof. Edwar Juliarta, ketika menemui massa AMPS berjanji akan menyampaikan aspirasi dari para mahasiswa. “Saya mendukung aspirasi teman – teman mahasiswa, dengan demikian tuntutan dari pada mahasiswa akan saya sampaikan kepada bapak Gubernur,” ujar Edwar.
Dari pantauan, aksi damai massa AMPS dikantor Gubernur Sumsel mendapat pengawalan ketat dari aparat kepolisian.**@(Ariel)