PALI, Warta Reformasi- Pemerintah Desa Tempirai Utara kecamatan penukal Utara Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI),bakal membangun JEMBATAN TITIAN menuju Puyang Seberang yang Volumenya panjang ; 531 Meter dan lebar 1.7 Meter Sedangkan tingginya 5 Meter dengan menghabiskan anggaran sebesar kurang lebih Rp 2 Milyar bersumber dari ADD dan DD.
Hal itu disampaikan Oleh Kepala desa Tempirai Utara Ali Sadikin yang akrab dipanggil Ikin pada media ini 16/07/2019 saat meninjau langsung dilapangan pembangunan Jembatan Tititan Tersebut “ bahwa Tujuan Pembanguna Jembatan Titian ini adalah untuk dijadikan Destinasi Wisata Alam dan Religi “Makam Puyang Seberang” yang bisa dimanfaatkan oleh warga sekitar untuk membuat suatu Usaha guna meningkatkan penghasilan mereka, Selain dari pada itu jembatan ini juga dapat dipergunakan oleh masyarakat untuk menuju tempat Pemakaman Umum (TPU) yang Lahan (Lokasinya) sudah di siapkan dan tahannya merupakan Hibah dari Marsyarakat” Papar Ali Sadikin.
Lanjut Ikin untuk angaran Dana Desa dan Danan Desa tahun 2019 ini, kami sudah menyepakati baik itu dari pemerintah desa maupun masyarakat tempirai utara melalui musyawarah desa agar tahun ini anggaran tersebut dibangunkan Jembatan Titian Untuk Wisata Alam Maupun Wisata Religi, sedangkan untuk Pasilitas Lainya akan kita Anggarkan Pada tahun depan yaitu 2020, Ungkap Ikin.
Di tempat terpisah media ini, berbincang bincang dengan salah satu Tokoh masyarakat desa Tempirai utara sdr Pakuan, (13/7/19) beliau mengatakan bahwa Pembangunan Jembatan Titian yang melintang ditengah-tengan hamparan padang desa tempirai di pandang perlu, kenapa demikian Karena seluruh masyarakat desa Tempirai umumnya dan masyarakat desa Tempirai Utara rutin untuk berziarah ke makam tertua di desa Tempirai yaitu Puyang Seberang dan Itu juga merupan Destinasi Wisata Religi selain dari pada itu jembatan tersebut bisa di gunakan masyarakat untuk melakukan aktivitas sehari hari yaitu menyadap karet guna memenuhi kebutuhan hidup, serta jalan untuk menuju Lokasi Tempat Pemakaman Umum (TPU),
“muda mudahan dalam pengerjaan pembangunan Jembatan Titian Tersebut Berjalan Sebagaimana Mestinya yang dinanti-nantikan Oleh Masyarakat Desa Tempirai Utara, dan kami juga minta Kepada Pemerintah Kabupaten PALI Dalam Hal ini melalui Dinas Kebudataan dan Pariwisata untuk dapat mendorong agar Dapat Segera Teralisasi Wisata Alam dan Religi Didesa Kami, Mengingat Kalau Hanya Menggunakan Dana Desa Tidak Mungkin karena Membutuhkan Anggaran yang cukup Besar, Tutup Pakuan.**@Red
