Kabupaten Serang-Banten, Warta Reformasi- Asosiasi Perusahan Jasaboga Indonesia (APJI) Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Provinsi Banten Gelar Silaturahmi antar Dewan pimpinan Cabang (DPC) untuk promosikan kuliner makanan khas Banten ke seluruh daerah bahkan Mancanegara, belangsung di Hotel Green Garden Serang – Banten, Rabu (13/2).
Acara tersebut mengambil tema, “DPD APJI RUKUN SEBANTEN SAUYUNA YES – YES”. di hadiri ketua DPD provinsi Banten H. Bachtiaa .M Umar Sobri SH, ketua DPC kabupaten Serang Hj Iin Komalasari, ketua DPC Kota Serang Arfah, ketua DPC Kabupaten Tangerang Dra Puji Sayekti. M.Ak, ketua DPC Kota Tangerang Aries B. Samanu, SE, DPC Kabupaten Pandeglang Mimin Mutia, DPC Kabupaten Lebak M. Ali Rohman, Hadir juga Muspika Kecematan Anyar, Danramil Kapten Karya, Anggota APJI, serta tamu undangan lainnya.
Pada kesempatan itu, ketua DPD Provinsi Banten H. Bachtiar mengungkapkan,” Tujuan kegiatan tersebut untuk mengenalkan kuliner makanan khas Banten ke seluruh daerah-daerah lain bahkan ke seluruh penjuruh dunia,” seperti negara Taiwan, negara spanyol, Barselona dan negara lainnya,”kata Bachtiar.
DPD APJI Banten dengan membawahi 7 DPC kabupaten dan kota yang ada bergandeng tangan bersama dinas tetkait bersinergi untuk terus mengangkat, melestarikan, memperkenalkan dan mempromosikan beberapa kuliner makanan khas Banten,” diantaranya,” Emping, Kue Kucur, Pasung Merah, Angeun Lada, Balok Menes, Laksa Tangerang, Sate Bandeng, Sate Bebek, Rabeg Banten, Nasi Sum-sum, Ketan Bintul, dan lainnya,” paparnya.
Senada juga disampaikan ketua DPC kabupaten Serang, Hj Iin Komalasari,” ia sangat bangga dengan kuliner makanan khas Banten, Ada banyak hal yang bisa dilakukan untuk mempromosikan makanan khas daerah.” Salah satunya melalui Festival Makanan Khas Daerah dan lain sebagainya.”Ujarnya.
Kuliner makan khas Banten itu, seperti,” pepes bandeng dan rabeg dan yang lainnya, yang sangat di minati anak-anak muda Banten, juga Emping Melinju yang terbuat dari buah Tangkil, yang kaya akan Antioksida, “dapat memperkuat ketahanan tubuh dari radikal bebas,”bebernya.
Contonya, “Ketan Bintul,” merupakan salah satu dari sekian banyak kudapan asal Banten yang paling dikenal dan disukai warga masyarakat Banten. Konon katanya kudapan yang satu ini sangat digemari Sultan Banten pada saat itu, termasuk Sultan Hasanuddin.” Makanan ini sangat baik disajikan ketika akan beraktifitas karena makanan ini mengandung banyak karbohidrat sebagai asupan energi.
Lanjut Hj komalasari, bahwa APJI juga sangat peduli dengan kegiatan sosial seperti bansos pada bulan lalu hampir setiap harinya memberikan bantuan kepada korban tsunami Selat Sunda, APJI menyalurkan bantuan baik itu makanan, pakaian dan bantuan lainya,”tutupnya.**@Adv/Inan – Ujang
