Palembang, Warta Reformasi_ Untuk merealisasikan suara pemuda harus ada pemuda yang duduk di parlemen karena banyak pemikiran para pemuda yang tidak diberikan ruang untuk bersuara.
Demikian disampaikan Wakil Ketua DPD Partai Hanura, Qodri Usman, saat ditemui awak media usai menghadiri acara Launching Pengawasan Pemilihan Umum Tahun 2019 di Hotel Horison, Senin (06/08/2018)
“Sebagai generasi muda saya dari ketua Gema Hanura Sumatera Selatan merasa prihatin melihat pemuda saat ini yang tidak bisa bersuara di parlemen, padahal banyak sekali kreativitas Pemuda motivasi pemuda yang belum terakomodir,” imbuh Kodri yang akan maju pada Pileg 2019 sebagai caleg DPRD Dapil Sumsel 1 dari Partai Hanura.
Bahkan, lanjut Qodri, hal tersebut yang memotivasi dirinya untuk maju di Pileg 2019. “Itu salah satu alasan juga kenapa saya inggin ikut dalam pemilihan legislatif tahun depan,” ungkapnya.
Ditanya mengenai hal apa yang harus diperbaiki di Provinsi Sumsel? ia menjawab, Infrastruktur sarana prasarana dan pendidikan. “keseluruhan sudah baik namun memang ada beberapa hal yang harus diperbaiki lagi,” ucapnya.
Kemudian, ia berharap Pileg yang akan dilaksanakan serentak tahun 2019 berjalan dengan baik, aman dan lancar. “Pengennya seperti Pilkada kemarentidak ada huruf hara kalau masalah persaingan dalam merebut hati masyarakat itu sudah biasa kita sudah hampir 20 tahun reformasi undang-undang tidak ada terjadi keributan,” tandasnya.**@(AS)
