Kabupaten PALI, Wartareformasi.com – Sudah 3 (Tiga) bulan bantuan sembako belum cair, Warga Transmigrasi Sungai Jelike yang berlokasi dikawasan Desa Tempirai Selatan kecamatan Penukal Utara meminta Pemerintah Kabupaten Penukal Abab Lematang (PALI) melalui Disnakertrans agar segera merealisasikannya,” ungkap Warga, Rabu (7/5/2023).
Menurut warga transmigrasi, Alimin menyebutkan sudah 3 (Tiga) bulan sembako belum dibagikan oleh pihak Pemkab PALI melalui Disnakertrans, sehingga dalam 3 bulan ini kami hanya dikasih beras saja.
Kami sudah tidak kuat hanya makan nasi putih tanpa lauk pauk.
“Ya pak. benar sudah tiga bulan bantuan sembako belum cair kini kami hanya makan nasi putih saja tanpa lauk pauknya,” keluhnya.
Sambungnya, untuk mengenai makan tidak bisa ditunda menunggu esok atau bulan depan, Sedangkan mau kerja saat ini pekerjaan untuk kami belum ada,” ungkap Alimin (50) Salah seorang warga transmigrasi ketika disambangi oleh awak media dikediamannya.
Senada juga yang disampaikan, Sutrisno (45), Warga Transmigrasi, benar bahwa sudah tiga bulan sembako belum cair, Saat ini kami sangat kesulitan mana lagi anak-anak semuanya sekolah sehingga kebutuhan hidup kami sangat besar.
Ia mengeluhkan dan mengancam akan menjual Tedmond untuk memenuhi kebutuhan hidup mereka sehari-hari,” ungkapnya.
Lanjutnya, Untuk itu, kami selaku warga transmigrasi berharap agar bantuan sembako segera diturunkan karena sudah kewajiban Disnakertrans PALI sebagai pelaksana program transmigrasi yang tertuang dalam Jadup sesuai amanah Peraturan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Republik Indonesia Nomor 10 Tahun 2018 Tentang “Pelaksanaan Pemberian Bantuan Transmigrasi oleh Pemerintah dan / atau Pemerintah Daerah Kepada Transmigran.
“Selain itu kepada pihak terkait agar kiranya mengusut tuntas permasalahan keterlambatan cairnya sembako ini,” harapnya.
Disnakertrans PALI hingga berita ini ditayangkan belum dapat dikonfirmasi.
Perwarta : Ypn/Tim
Editor : Herman Hamka