Kabupaten Karawang, Wartareformasi.com – Dalam menjalankan tugas sebagai Kepala Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) dimanapun ditempatkan, saya selalu mendahulukan pengenalan lingkungan sekitar sekolah atau beradaptasi selain dengan semua Guru, Siswa dan orang tua murid yang anaknya sekolah disini juga kita wajib mengenal dengan para Pemerintah Kecamatan dan Kepala Desa setempat serta stafnya.
“Hal tersebut disampaikan, Rusnaya, S.Pd.,M.M. setelah melaksanakan serah terima jabatan (Sertijab) sebagai Kepala SMPN 1 Ciampel Desa Kuta Pohaci Kecamatan Ciampel Kabupaten Karawang, menggantikan Kepala Sekolah sebelumnya yaitu Karmo Sucipto, S.Ag., M.Pd, Selasa (31/1/2023).
Acara Lepas sambut Kepala SMPN 1 dihadiri Camat Ciampel, Agus Sugiono, Kepala Desa Kuta Pohaci, Acu Sukadi, Kadisdikpora Karawang yang di wakili Pengawas SMPN Karawang Rukmana, Ketua MKKS Wilayah Cikampek, H. Dede Karbada, para Kepala SMPN 1 Kecamatan Ciampel dan Cikampek para wali kelas dan tokoh masyarakat,
Lebih lanjut, Rusnaya mengatakan moto yang dikutip dari sabda nabi Muhammad SAW “Besok Mau Kiamatpun, Kalau Ada Tanaman yang Perlu Kita Tanam Harus di Tanam” artinya selama kita ada waktu dan dimana untuk menanam kebaikan jangan ragu melakukannya.
“Program kerja kedepan, selama kepemimpinan Karmo, Sekolah ini cukup baik dari segi apapun, tugas saya tinggal menjalankannya untuk yang belum terwujud kita akan berusaha untuk merealisasikannya, searah dengan perjalanan waktu saya bertugas disekolah ini,” ujarnya.
Sementara itu, Karmo Sucipto mengucapkan selamat datang kepada Rusnaya yang akan menggantikannya sebagai kepala SMPN 1 Ciampel juga kepada para guru, siswa-siswi dan semua yang berkaitan dengan SMPN 1.
“Sebelumnya saya meminta maaf, jika selama saya bertugas memimpin sekolah ini mungkin ada kesalahan dalam bertutur kata yang kurang berkenan, tolong di maafkan,” tuturnya.
Pada kesempatan itu, Karmo Sucipto berharap semoga dengan kedatangan Rusnaya sebagai Kepala SMPN 1 Ciampel ini, dapat memberikan kesegaran dalam segala hal.
“Ya yang dianggap baik dalam kepemimpinan saya tolong dipertahankan bahkan lebih di perbaiki, juga yang kurang baik ditinggal jangan diteruskan,” harapnya.
Pewarta : Ropendi
Editor : Herman Hamka