Palembang, Warta Reformasi – Bagi umat Konghucu perayaan hari raya imlek tahun ini sangat berbeda dari tahun sebelumnya. Tahun ini, perayaan Imlek hanya dilakukan secara sederhana, karena masih dalam suasana pandemi Covid-19. “Biasanya hari raya dilakukan suka cita dengan berbagai macam kegiatan.
Adanya Pandemi Covid-19 ini mempengaruhi berbagai sendi kehidupan masyarakat, karena pembatasan gerak guna menghindari terjadinya penyebaran. Oleh karena itu, di hari raya Imlek ini, umat Konghucu berdoa dan berharap agar pandemi segera berlalu.
“Tahun ini harapannya semoga rezeki lancar terus, pandemi bisa hilang usai Imlek, agar kita semua dapat beraktivitas dengan normal kembali,” ujar Louis, saat dibincangi usai ibadah di Kelenteng Dewi Kwam Im, Jumat (12/1/2021) malam.
Lebih lanjut ia menambahkan, setelah ibadah di Kelenteng, tidak terlalu banyak agenda silaturahmi ke tempat kerabat dan keluarga. “Tidak ada silaturahmi mungkin hari ini, kalau saya tidak masalah asalkan tetap menjaga protokol kesehatan, tapi mereka nya yang takut. Jadi yang penting cukup melaksanakan ibadah saja,” jelasnya.
Hal senada juga diungkapkan oleh Linda yang datang melaksanakan ibadah bersama keluarganya, ia berharap muncul semangat baru di tahun baru China untuk menghadapi pandemi. “Tetap semangat walaupun masih pandemi, semoga pandemi ini cepet hilang biar bisa kumpul dengan keluarga jauh,” tukasnya.**@AS