Pandeglang, Warta Reformasi – Wisatawan asal Kabupaten Tangerang tenggelam diduga terbawa arus laut saat berenang di Pantai Kondominium Lippo Carita Blok Utara Carita Kecamatan Carita Kabupaten Pandeglang. Adapun korban bernama AS (16) yang merupakan pelajar asal Kabupaten Tangerang.
Saat dikonfirmasi, Kapolda Banten, Irjen Pol. Drs. Fiandar melalui Kapolres Pandeglang, AKBP. Hamam Wahyudi membenarkan terkait kejadian tersebut. “Iya benar, berdasarkan laporan dari Kapolsek Carita bahwa tadi pagi terjadi kecelakaan laut. Satu orang pelajar yang bernama AS (16) hilang diduga terbawa arus laut saat berenang di Pantai Carita Kecamatan Carita Kabupaten Pandeglang,” ujar Hamam, Minggu (20/12/2020).
Adapun kronologisnya, Hamam menjelaskan bahwa, korban bersama dengan 4 orang temannya melaksanakan aktivitas berenang di pantai. Sebelum berenang korban bermain bola di pinggir pantai, setelah itu korban bersama dengan teman-teman lainnya berenang,” jelas Hamam.
Lanjut, Hamam ketika sedang berenang sdr. AS dan sdr. AN melihat 1 (satu) buah batang pisang yang mengambang di atas air, setelah itu oleh ke dua orang korban batang pisang tersebut di ambil kemudian dinaiki dan tiba-tiba mereka terbawa arus hingga ke tengah laut saat terbawa arus sdr. AS loncat dari batang pisang tersebut dan di ikuti juga oleh sdr. AN.
“Setelah itu sdr. AS makin terbawa ke tengah dan sdr. AN sempat memegang tangan sdr. AS sambil berteriak minta tolong tapi karena arus yang sangat kuat akhirnya terlepas. Setelah itu sdr AN berhasil di selamatkan oleh penjual jasa Boogie dan di evakuasi ke pantai, untuk sdr AS sampai dengan saat ini masih dalam proses pencarian,” papar Hamam.
Masih kata Hamam, Sampai saat ini tim gabungan dari Polres Pandeglang, Kodim Pandeglang dan tim SAR dalam proses pencarian korban. Semoga korban bisa cepat ditemukan,” harapnya.
Sementara itu ditempat yang terpisah, Kabid Humas Polda Banten, Kombes Pol. Edy Sumardi mengimbau kepada masyarakat agar selalu waspada saat berlibur ke Pantai, mengingat saat ini cuaca di Provinsi Banten kurang baik. “Saat ini curah hujan yang di sertai angin kencang masih sering terjadi di wilayah kita, untuk itu kepada masyarakat agar selalu berhati-hati saat berlibur ke Pantai,” ujar Edy Sumardi.
“Dan selalu waspada, karena musibah itu bisa terjadi kapan saja,” tutup Edy Sumardi.**@(Bidhumas/Inan)
