TANGERANG, Warta Reformasi- Tradisi unik yang sampai sekarang masih dijalankan di wilayah pedesaan yang berkaitan dengan upacara khitanan salah satunya dengan arak pengantin, seperti yang dijalanakan salah satu warga di Kp Pulo Kecamatan Mekar Baru Kabupaten Tangerang, Rabu (7/8).
Selain menggelar selamatan atau syukuran yang mengundang sanak saudara dan tetangga, mendatangkan kesenian tradisional untuk mengiring pengantin sunat merupakan bagian dari tradisi turun temurun yang sampai sekarang masih dijalankan dan terlestarikan.
Hasan salah seorang warga mengungkapan,”dirinya bersama warga sekitar hampir rutin menjalankan tradisi arak pengantin setiap kali ada warga yang akan melakukan hajatan.
“Memang ini sudah dari dulu, dan tak jarang warga disini semuanya hampir masih menjalankan tradisi ini” ungkap hasan.
Hasan menjelaskan, tradisi ini merupakan bagian tak terpisahkan dari hajatan dan tradisi warga. Disamping sebagai hiburan, tradisi ini juga bertujuan agar menyenangkan si anak yang nanti akan di khitan.
“Setiap orang tua pasti ingin anak nya senang, dengan cara arakan ini setidaknya membuat si anak senang sebelum nanti di khitan” Tutup hasan.
Perlu diketahui. Tradisi ngiring sunat ini sudah ada sejak lama dan sampai sekarang masih dijalankan dibeberapa wilayah, disamping untuk memeriahkan, tradisi inipun sebagai bentuk rasa syukur kepada sang maha pencipta.**@(Frm)