Beranda Mau Tau Batal Ujian, 256 Peserta PKBM Kesuma Bangsa Pokjar Tempirai Tuding Pihak Pengelolah...

Batal Ujian, 256 Peserta PKBM Kesuma Bangsa Pokjar Tempirai Tuding Pihak Pengelolah Tidak Profesional

1502
0
BERBAGI

PALI, Warta Reformasi- Sebanyak 256 peserta Pokjar Tempirai PKBM Kesuma Bangsa tuding diduga pengelolah tidak profesional, “pasalnya mereka belum terdaftar sebagai DPU, berujung ricuh”, di sanggar kegiatan belajar Kabupaten PALI, Senin (13/5).

Pasalnya ternyata 256 peserta Pusat Kegitan Belajar Masyarakat (PKBM) Kesuma Bangsa Pokjar (Kelompok Belajar) Tempirai mereka belum terdaftar sebagai Daftar Peserta Ujian Nasional Berbasis Komputer (DPUNBK) 2019 ini.

Menurut salah satu peserta PKBM Kesuma Bangsa Pokjar Tempirai, Senawar Septinada salah satu siswa yang juga mengikuti kejar paket C, merasa kecewa lantaran setelah dinyatakan mereka belum terdaftar sebagai DPU, keluhnya.

Terpisah juga di sampaikan Selamat Bacis, mewakili peserta yang lain,”ia menuding diduga pengelolah PKBM ini tidak profesional,”kami merasa sangat kecewa,” karena Ketua Pokjar Tempirai Lihan ST MSi menyampaikan kepada peserta bahwa tahun 2019 ini kami bisa mengikuti UNBK, setelah melalui berbagai proses Kegiatan di PKBM Kesuma Bangsa di Pokjar Tempirai,” jelasnya.
Sementara itu Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten PALI Drs Kamriadi, dikonfirmasi mengatakan pihaknya belum mendapat informasi yang akurat tentang ini.”Coba tanya pokjar PKBM yang mengelolah paket tersebut untuk mendapatkan info yang jelas,” katanya.

“Informasi sementara masuk ke kami adalah bahwa saat ini ada komunikasi yang salah antara pokjar PKBM dengan siswa yang belajar.”Dipokjar melalui data dapodik siswa terdaftar di kelas 11 ( kelas 2 SMA), sedangkan siswa berpendapat mereka sudah kelas 12 (atau kelas 3 SMA). Manakalah mereka duduk di kelas 11 maka ujian yang ada sekarang adalah ujian kenaikan kelas bukan ujian kelulusan.”Sehingga menyebabkan miskomunikasi antara siswa yang belajar dengan pokjar di Tempirai,”papar Kamriadi.

Lanjut Kamriadi, Untuk lebih jelas silahkan tanyakan ke Pokja PKBM yang menaunginya. “PKBM adalah salah satu pendidikan non formal dimana pendidikan non formal ini hampir sama dengan pendidikan formal dalam proses kegiatan belajar mengajarnya,”Tutupnya.

Ditempat terpisah ketua Kelompok belajar Tempirai (Pokjar) PKBM Kesuma Bangsa Lihan, ST MSi, Jum’at (17/5/2019) mengklarifikasi persoalan tudingan yang dilontarkan oleh peserta PKBM kejar paket A, B, dan C,” Persoalan kegiatan PKBM ini jelas resmi, dan peserta di Pokjar Tempirai itu siswanya terdaftar dan memiliki Nomor Induk Siswa Nasional (NISN),” Kata Lihan.

Megacu Data Dapodik Siswa, sesuai tahapan proses belajar mengajar Bahwa Siswa di Pokjar Penukal dan Penukal Utara Tempirai sudah sesuai prosedur, dalam waktu dekat ini bakal digelar UNBK atau Ujian kelulusan, ” namun berkenaan undangan resmi dari pengelolah PKBM Kesuma Bangsa, (13/5/2019) kehadiran perseta itu untuk menempuh tahapan ujian Semester ( Ujian Kenaikan kelas),” bukan ujian kelulusan, setelah selesai Ujian semester kenaikan Kelas,” baru dilaksanakan ujian kelulusan pada bulan September 2019 akan datang,”ia pastikan UNBK akan digelar dibulan September,”jelas Lihan.

Ia menampik atas tudingan di Medsos bahwa PKBM ini ditunggangi kepetingan politik, ” itu tidak benar..!! di kelompok bejar kejar paket A, B, dan C ini tidak ada keterkaitannya dengan unsur kepentingan pribadi atau politik.” ini murni dan resmi program pemerintah,” Paparnya.

Setelah dikonfirmasi ketua PKBM Kesuma Bangsa Ali Azmi Ama.Pd, Jum’at (17/5) UNBK untuk peserta Pokjar Tempirai dilaksanakan pada tahun 2020 mendatang, bertolak belakang dengan apa yang disampaikan oleh Lihan ST MSi selaku ketua pokjar Tempirai bahwa UNBK bakal gelar di bulan September 2019 ini,” Namun Ali Azmi menegaskan Bahwa Peserta Pokjar Tempirai untuk tahun 2019 ini tidak ada pelaksanaan UNBK atau Ujian Kelulusan,” karena siswa belum memenuhi syarat.” yang ada hanya Ujian Semester (ujian kenaikan Kekas) saja, untuk Ujian kelulusan di tahun 2020 mendatang ” tegasnya.**@Red/Tim

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here