Beranda Mau Tau Pemdes Dukuh Salurkan BLT-DD Tahap 5 Tahun 2021 Tetap Mengedepankan Prokes

Pemdes Dukuh Salurkan BLT-DD Tahap 5 Tahun 2021 Tetap Mengedepankan Prokes

323
0
BERBAGI

Kabupaten Subang-Jabar, Warta Reformasi – Pemerintah Desa (Pemdes) Dukuh Kecamatan Ciasem Kabupaten Subang Provinsi Jawa Barat (Jabar) menyalurkan bantuan langsung tunai (BLT-DD) tahap lima (5) tahun 2021. Penyaluran bantuan ini secara simbolis oleh Kepala Desa Dukuh, Ade yang berlangsung di Aula kantor Desa setempat dengan besaran Rp. 300.000,- (Tiga Ratus Ribu Rupiah) perkeluarga penerima mamfaat (KPM), Sabtu (31/7/2021).

Kepala Desa Dukuh, Ade menyampaikan kepada keluarga penerima mamfaat (KPM) agar di mamfaatkan semaksimal mungkin. Karena adanya bantuan langsung tunai dana desa (BLT-DD) ini dapat membantu kebutuhan warga,” ucapnya.

Ade juga berharap dengan adanya bantuan ini dapat membantu kebutuhan masyarakat yang saat ini terkena dampak pandemi Covid-19. Selama itu, keluarga penerima mamafaat (KPM) tersebut sangat merasa terbantu dan respon dari warga juga sangat antusias adanya bantuan dari pemeritah ini dan mereka juga sangat berterima kasih kepada pemeritah desa dan pemeritah pusat,” pungkasnya.

Terpisah Sekretaris Desa (Sekdes) Dukuh, Eef mengatakan, dari jumlah keluarga penerima mamfaat (KPM) sebanyak 156 (Seratus Lima Puluh Enam) dan tidak ada pengurangan atau tambahan dengan jumlah nominal yang diterima Rp. 300.000,- (Tiga Ratus Ribu Rupiah) per kepala keluarga (KK).

“Adapun jumlah keluarga penerima mamfaat (KPM) ini hasil musyawarah bersama yang memang belum menerima bantuan sama sekali maupun dari bantuan manapun selama pandemi Covid-19. “Jadi jumlah KPM yang menerima BLT-DD benar-benar belum sama sekali menerima bantuan dari manapun,” ujarnya.

Eef menuturkan, kegiatan penyaluran bantuan langsung tunai dana desa (BLT-DD) tersebut juga dihadiri oles Kades, Tim relawan, Ketua BPD, Perangkat desa, Bhabinsa, Bhabinkamtibmas, RT/RW dan juga tokoh masyarakat untuk ikut mengawasi kegiatan ini. Pembaguan BLT-DD ini tetap mematuhi protokol kesehatan (Prokes) makanya leading sektor kita dihadirkan, dan pembagiannyapun kita dijadwalkan untuk tidak mengundang kerumunan warga,” tutupnya.**@Hendra

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here