OKU Selatan, Warta Reformasi – Pembelajaran Luring (Luar Daring) Tatap Muka Dibagi dalam beberapa kelompok belajar (KB), SMP Negeri 1 Warku Ranau Selatan tetap mematuhi protokol kesehatan (Protokes) dengan menerapkan 3 M (Menjaga jarak, Memakai masker, dan Mencuci Tangan). “Hal itu disampaikan oleh Kepala SMPN 01 Warku Ranau Selatan, Heriyadi, S.Pd diruangkerjanya, Rabu (25/11/2020).
Kepala SMP Negeri 1 Warku Ranau Selatan, Heriyadi, S.Pd., menjelaskan sistem pembelajaran tatap muka langsung guru dan siswa pun dapat menjadi alternatif selama masa pandemi. Sistem pembelajaran tatap muka yang dijadwalkan dapat memberikan kesempatan para siswa menanyakan materi pembelajaran yang belum dipahami kepada guru pengajarnya. “Kegiatan luring dengan pola kelompok kecil dan tatap muka langsung ini cukup baik dan dapat ditiru satuan pendidikan untuk pencapaian target kurikulum,” imbuh dia.
Menurut Kepala SMP Negeri 1 Warku Ranau Selatan, Heriyadi, S.Pd telah melaksanakan Luring pembelaharan terbatas, di saat Covid-19 belum berakhir, dan siswa pun masuk bergantian. “Guru yang bertugas selalu ada di sekolah menunggu murid yang sedang belajar,” paparnya.
Heriyadi menjelaskan, biasanya sebelum pandemi covid-19 setiap hari Jumat di sekolah ini selalu mengadakan pengajian bersama siswa, sekarang pengajian pun di liburkan sementara,” jelas Kepsek.
Tambahnya, walaupun kegiatan belajar mengajar di SMP Negeri 1 Warku Ranau Selatan belum dilakukan seperti biasanya, namun pihaknya tetap memperindah lingkungan seperti sablon batik Kawai Kanduk di dinding sekolah,” ungkap Heriyadi.**@Jafar Sidik