Serang, Warta Reformasi – Organisasi Masyarakat (Ormas) Laskar Pendekar Banten Sejati (LAPBAS) menyambangi manajemen PT. Inti Global Industries mempertanyakan terkait dokumentasi perizinan pemanfaatan Air Sungai Cidurian oleh perusahaan ini.
Menurut Anggota Ormas LAPBAS, Kardiman mendapat info dari masyarakat sekitar bahwa pemanfaatan Air Sungai yang dilakukan PT. Inti Global Industries diduga tidak memiliki perizinan dari instansi terkait,” ujarnya, usai mendatangi Manajemen perusahaan tersebut, Senin (5/10/2020).
Poto Pipa Jalur Pemanfaatan Air Sungai Oleh PT. Inti Global Industries
Kardiman, memaparkan pihaknya belum dapat bertemu pihak perusahaan dengan alasan, pihak manajemen sedang sibuk.” Kami belum mendapat jawaban yang rinci dari PT. Inti Global Industriies, kalau memang mereka lengkap secara perizinan untuk memanfaatkan Air Sungai untuk kebutuhan perusahaan kenapa harus diam dan bungkam,” ujarnya.
Kardiman (Anggota LAPBAS) Saat Sambangi Manajemen PT. Inti Global Industries Cikande
Lanjut, Kardiman anggota LAPBAS (Laskar Pendekar Banten Sejati) mengatakan pihaknya sangat menyayangkan pihak PT. Inti Global Industries Cikande yang terkesan cuek terhadap media dan alergi terhadap ormas.
“Kami minta kepada instansi terkait untuk mengkroscek perizinan pemanfaat Air Sungai Cidurian yang dilakukan oleh PT. Inti Global Industries Cikande secara detail,” ungkapnya.
Sementara itu pihak Manajemen PT. Inti Global industries Cikande yang beralamat di Kp. Kramat Desa Parigi, Kecamatan Cikande, Serang – Banten 42186 yang bergerak di bidang SELKON diduga pilih bungkam saat awak media konfirmasi kepada perusahaan tersebut melalui HRDnya.
Beberapa kali di konfirmasi melalui telepon selular via SMS kepada Ibu Eli selaku HRD PT. Inti Global Industries, Senin (5/10/2020) terkait perizinan pemanfaatan Air Sungai yang digunakan untuk keperluan perusahaan, tidak memberikan tanggapan dan hanya memilih bungkam seribu bahasa. ” Silahkan konfirmasi ke ibu Silvi kalau urusan air, sebab saya lagi sibuk,” ucap HRD.
Hingga berita ini diterbitkan, pihak PT. Inti Global Industries, belum bisa ditemui, dan instansi terkait belum dapat dikonfirmasi.**@Dahyani