Simalungun, Warta Reformasi- Pemiihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2020 mendatang menjadi momen perubahan bagi partai politik (parpol)dan rakyat dalam menentukan pilihan calon pemimpin yang akan mengurus pemerintahan dan masyarakat dalam segala hal.
Hal itu di katakan Martua Simarmata Ketua Assosiasi Pangulu Kabupaten Simalungun, Martua Simarmata saat ini menjabat priode ke 2 kalinya menjadi Pangulu Nagorib Rambung Merah Kecamatan Siantar Kabupaten Simalungun provinsi Sumatera Utara.”menjelaskan, masyarakat harus teliti menentukan jagoannya termasuk Partai Politik menentukan dukungan untuk direkomendasikan yang akan diusung,Tidak lagi semata – mata melihat pangkat dan jabatan maupun sebagai pengusaha,”katanya, pekan lalu.
“Tetapi lihat sosok yangg benar -benar merakyat memagami ke inginan rakyat dan selalu siap melayani rakyat, Kita mengharap partai pengusung dapat menyeleksi kandidat calon untuk di usung nantinya.
Selanjutnya dikatakannya, Partai memili calon kandidat dalam hal ini yang diusung sosok bersih dan bertanggung jawab,”Katanya.
Ditambahkannya lagi APAKSI (Assosiasi Pangulu Kabupaten Simalungun ) yang berjumlah 386 di wilayah 32 kecamatann di Simalungun tahu dan mengerti keadaan masyarakat bawah karena setiap hari selalu bertatap muka dengan masyarakat,”ujarnya.
Menyinggung tentang Pilkada Simalungun, apakah niat ikut bertarung,? Martua menjawab kita lihat nanti mau jadi Bupati atau Wakilnya Bupati,”ujar Simarmata.
Menanggapi rencana Martua Simarmata ikut bertarung pada Pilkada Simalungun, Syam Hadi Purba Tambak SH warga kecamatan Siantar Simalungun, sangat mendukung apalagi beliau sebagai pemimpin dari bawah yaitu Kepala Desa/Nagori,”ujar S Hadi Purba Tambak.**@Profile